DESA BALESONO

Wilayah  Desa  Balesono  berada di ketinggian ± 99 M di atas permukaan laut, terletak 17  km  arah timur  kota  kabupaten  Tulungagung  dan 6 km arah selatan dari kecamatan Ngunut. Desa Balesono dengan luas wilayah 218,900 Ha di bagi menjadi dua dusun yaitu dusun Krajan Sanan dan, Dusun Balekambang.

Luas Wilayah Desa Balesono terdiri     :

  • Tanah Sawah: 80 Ha
  • Tanah Tegal/ Pekarangan: 89 Ha
  • Tanah Tempat Pemukiman: 36,164 Ha
  • Tanah untuk lain-lain: 13,736 Ha

Jumlah keseluruhan: 218, 9 Ha

Batas-batas Wilayah Desa Balesono    :

  • Timur : Desa Selorejo
  • Selatan : Desa Salakkembang
  • Barat : Desa Domasan
  • Utara : Desa Pandansari

Desa Balesono memiliki letak geografis cukup strategis karena Desa Balesono merupakan akses jalan kabupaten sebagai jalan alternatif yang cukup padat mobilitasnya. Desa Balesono berada ditengah antara wilayah selatan (Kecamatan Kalidawir), wilayah utara ( Kecamatan Ngunut ). Sebagai jalan alternatif, Desa Balesono selalu menjadi pilihan masyarakat wilayah barat yang melakukan perjalanan ke arah timur atau wilayah selatan yang akan menuju ke arah utara atau ibu kota kabupaten.

Dengan topografi desa yang relatif datar dan subur dengan sungai yang melingkar di tengah desa menjadi potensi pengembangan pertanian yang potensial dan produktifitas hasil pertanian yang baik. Pola pembangunan lahan di Desa Balesono lebih didominasi oleh kegiatan pertanian pangan dan hortikultura yaitu padi, jagung, kedelai, tebu dan lain lain dengan penggunaan pengairan irigasi teknis yang cukup memadai.

Di sisi selatan desa yang merupakan wilayah pertanian terdapat deretan persawahan dimana mata pencaharian penduduk desa Balesono. Keberadaan persawahan yang dimiliki desa tampak sejuk menjadi paru-paru desa.

Selain itu Desa Balesono juga didukung fasilitas pendidikan serta fasilitas kesehatan berupa PUSKESMAS Pusat  yang sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.

Sejarah

Pada jaman pemerintahan Belanda ada wilayah kecil yang dipimpin seorang Demang Pendamping bernama Kasan Dimejo dengan juru tulis/ Carik Muntolip atau Demang pendamping ke I (pertama). Dan dilanjutkan oleh Demang Sutarjo dengan juru tulis/ Carik Topo sebagai Demang pendamping ke II ( kedua ). Wilayahnya bernama Balekambang.

Dalam menjalankan pemerintahannya menguasai beberapa daerah atau desa diantaranya :

  • Balekambang
  • Sanan
  • Samir
  • Selorejo
  • Karangsono

Lurah Demang Sutarjo dan Carik Topo pada tahun 1924 diberhentikan oleh Bupati Tulungagung ke 13 yang bernama RPA Sosrodiningrat dalam rangka perampingan daerah.

Adapun peninggalan sejarah di dalam wilayah Balekambang antara lain sebagai berikut :

  • Sebelah utara ada peninggalan kuno, masyarakat memberi sebutan Punden Gadung Melati.
  • Ditengah-tengah wilayah Balekambang ada makam leluhur yang bernama Nyi Wasah (babat wilayah Balekambang)
  • Di sebelah Barat Balekambang terdapat Makam Ki Sabuk Alu sebagai sesepuh wilayah Balekambang.

Di dusun Sanan Krajan ada wilayah kecil yang mempunyai banyak nama / julukan tanah babatan para leluhur yaitu :

  • Babatan Banaran
  • Babatan Poh Gambir
  • Babatan Cengkeweng
  • Babatan Sanan Kulon
  • Babatan Sanan Etan
  • Babatan Beran

Semua tanah babatan menjadi satu nama wilayah Desa Sanan dipimpin seorang Kepala Desa yang bernama : Djoyo Kromo dan Carik Kanijo lengkap dengan pamongnya dan menjabat seumur hidup.

Pada tahun 1924 Doyo Kromo meninggal, masyarakat Desa Sanan mengadakan pilihan Kepala Desa yang terpilih adalah Tani Rejo dan cariknya Mustofa.

Adapun peninggalan sejarah di dalam wilayah Dusun Krajan Sanan terdapat Makam / Punden Banaran, yang merupakan makam Ki Buyut Banaran sebagai sesepuh babatan seluruh wilayah Krajan Sanan.

Terbentuknya Desa Balesono

Dengan adanya perubahan struktur pemerintahan Daerah, pada masa pemerintahan  Bupati Kabupaten Tulungagung ke 13 yang bernama RPA Sosrodiningrat, wilayah Kademangan Balekambang dan Dusun Sanan dijadikan satu wilayah pemerintahan menjadi Desa Balesono ( Bulan Suro Tahun 1924 ).

Kademangan Balekambang menjadi Dukuh Balekambang dan Desa Sanan menjadi Dusun Krajan Sanan.

Pada tahun 1926 Kepala Desa Tani Rejo meninggal dunia. Masyarakat Desa Balesono mengadakan pilkades. Tahun 1927 Sdr Mustofa yang terpilih menjadi kepala Desa Balesono. Dalam melaksanakan tugasnya Kades Mustopa, untuk  menata Dukuh Balekambang mengangkat seorang pejabat dengan sebutan Uceng

Kades Mustofa cukup lama memimpin Desa Balesono dan wafat pada tahun 1951 yang selanjutnya akan dipimpin oleh Kepala Desa berikutnya.

Masa pemerintahan Kades Goeri desa Balesono membangun Balai Desa pada tahun 1977 yang diberi nama Balai Desa “Kridho Mukti” Balesono

Wilayah Desa

0
Dusun
0
Rukun warga
0
Rukun tetangga
Wilayah Dusun
Batas Wilayah

Visi & Misi

Terwujudnya Desa Balesono menjadi desa yang BERADAP ( Bersih, Aman, dan Berakhlaq yang baik )

  1. Jujur dan adil dalam menjalankan pemerintahan desa.
  2. Meningkatkan pelayanan masyarakat secara maksimal, baik secara administrasi surat menyurat serta pengurusan mutasi tanah.
  3. Mengembangkan potensi Desa Balesono dengan maksimal terutama bidang pertanian, peternakan dan perikanan.
  4. Meningkatkan peran dan fungsi kelompok tani yang ada ( Kelompok Tani Sumber Rejeki I dan Sumber Rejeki II, Gapoktan dan kegiatan-kegiatan yang lain).
  5. Melibatkan peran aktif ibu-ibu untuk meningkatkan tausiyah binaan Desa Balesono melalui Kelompok Tani Wanita serta peran-peran yang lain.
  6. Melanjutkan program-program yang sudah berjalan dengan baik dan akan menyempurnakannya bila kurang baik.
  7. Memfungsikan lembaga masyarakat yang ada di desa.
  8. Menciptakan tata krama yang benar di masyarakat.
  9. Melaksanakan UU, Perda, Perdes yang berlaku di desa..
  10. Mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi dan golongan.

Perangkat Desa

Aparat desa Tulungagung periode 2016-2022

BASIRAN

Kepala Desa

LILIK KUSUMAWATI

Sekretaris Desa

ASTUTIK

Kaur Umum

YAYUK MUNARSIH

Kasi Pemerintahan

JUNAIDI

Kasi Kesejahteraan

ANTO

Kasun Krajan Sanan

SUNING

Staf Kesejahteraan

CICI ELOK DWI YENSEN

Staf Operator Siskeudes

MINHAJIL ABIDIN

Staf Operator SID

Ingin tahu statistik desa?

Semua data statistik tentang desa